Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan, pembangunan infrastruktur transportasi tetap berlanjut di masa pandemi Covid 19 saat ini. Budi mengatakan, dari hasil berkunjung ke beberapa daerah, dia mengaku melihat langsung proses pembangunan tetap berjalan. "Pengembangan yang kita lakukan tentu banyak sekali tidak terhitung. Kemarin saya ke Labuan Bajo, Kupang, dan Lombok, kami sedang melakukan pembangunan sekalipun pandemi tidak berhenti," kata dia saat webinar di Jakarta, Senin (21/9/2020).
Namun dia mengingatkan kembali agar protokol kesehatan tetap dijalankan agar memutus mata rantai penyebaran Covid 19. "Saya menyisipkan pesan Bapak Presiden kepada para pekerja di proyek agar tetap mengedepankan protokol kesehatan," katanya. Budi menambahkan, pembangunan sektor transportasi menjadi sangat penting sebagai penghubung berbagai lokasi di Indonesia, khususnya daerah daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal.
"Harapannya tentu konektivitas transportasi bisa mendorong peningkatan perekonomian nasional termasuk jalur logistik," ujar dia. Menhub menekankan pembangunan yang tengah berjalan antara lain 21 bandara, 10 bandara hub primer, dan pengembangan 175 bandara. “Kami juga akan membangun pembangunan bandara di perairan yang biasanya digunakan untuk seaplane. Harapannya swasta juga akan berkesempatan untuk membangun bandara di Tanah Air," tuntas Budi Karya.
Dirjen Perhubungan Udara Novie Riyanto mengatakan Kementerian Perhubungan tengah fokus menyiapkan konsep bandara hub dan superhub yang tak lepas dari konektivitas nasional hingga internasional. "Mengenai konektivitas kita memiliki tiga hal yakni area, logistik, dan pariwisata. Ketiganya ini kita hubungkan demi kemajuan bangsa," ucapnya.