Skip to content

Recent Posts

  • Karcher Store Kalingga : Solusi Terbaik Service Mesin Karcher Anda
  • Tab A7 Lite Gray: Tablet Desain Ramping Dibawa Kemanapun
  • Menyelami Kelezatan Kuliner Jakarta: Petualangan Rasa yang Menggoda
  • Cabut Gigi – Maksud, Jenis, dan Langkah-Langkahnya
  • Ingin Tampil Maksimal? Pertimbangkan 3 Kalung Berlian Berbeda Berikut Ini

Most Used Categories

  • Lifestyle (126)
  • Bisnis (111)
  • Corona (97)
  • Internasional (77)
  • Kesehatan (53)
  • Sport (42)
  • Travel (42)
  • Techno (40)
  • Pendidikan (25)
  • Otomotif (22)
Skip to content

Bedaya-re.com

Blog Seputar Bisnis, Gaya hidup, Wisata, Teknologi Dan Kesehatan

Subscribe
  • Home
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Contact Us
  • About Us
  • Tekno
  • Home
  • Kesehatan
  • Pengembangan Obat Modern Asli Indonesia Didorong Tak Terlalu Diminati Seperti Obat Berbahan Kimia

Pengembangan Obat Modern Asli Indonesia Didorong Tak Terlalu Diminati Seperti Obat Berbahan Kimia

adminNovember 7, 2020December 17, 2020

Pemerintah terus mengupayakan Kemandirian terhadap seluruh sektor penopang perekonomian, termasuk di industri farmasi. Melalui pemanfaatan keanekaragaman hayati (biodiversitas) yang melimpah, pemerintah mendorong untuk substitusi impor bahan baku obat. Perlu diketahui, saat ini bahan baku obat yang diimpor masih berada pada angka nyaris 95 persen.

Penggunaan bahan baku kimia dinilai lazim digunakan dalam industri farmasi dunia, namun Indonesia tengah berupaya untuk menggunakan bahan baku herbal yang berasal dari tumbuhan lokal untuk mengembangkan Obat Modern Asli Indonesia. Meskipun masyarakat telah mengenal produk ramuan herbal seperti jamu, namun peminat untuk OMAI berupa fitofarmaka ini tampaknya masih minim. Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil Kementerian Perindustrian Muhammad Khayam mengatakan bahwa produksi obat kimia akan tetap ada, namun upaya untuk mengalihkan pengembangan obat berbasis tumbuhan saat ini sedang dilakukan.

Pernyataan tersebut disampaikannya dalam diskusi nasional bertajuk 'Pengembangan OMAI untuk Kemandirian Obat Nasional' yang digelar secara virtual, Jumat (7/11/2020). "Memang sulit kalau segalanya mengandalkan yang berbasis kimia, makanya pemerintah sudah tepat untuk mencoba beralih ke yang berbasis alam, meskipun (obat) berbasis kimia ini tetap kita dorong," ujar Khayam. Untuk melakukan substitusi impor, pemerintah memang menekankan pembuatan produk yang memiliki Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) yang tinggi.

Termasuk dalam pengembangan OMAI ini, seperti yang tertuang dalam Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 16 Tahun 2020 tentang Ketentuan dan Tata Cara Penghitungan Nilai TKDN Produk Farmasi. Ia menyadari bahwa begitu banyak tumbuhan yang bisa dijadikan bahan baku obat. Namun masih ada tahapan yang saat ini masih belum rampung.

Kerja sama berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta dalam hal ini pelaku industri sangat diperlukan untuk mendorong suksesnya pengembangan OMAI ini. "Karena kita tahu bahwa kita punya banyak sekali bahan baku herbal yang sebenarnya juga penelitiannya sudah dilakukan, tapi masih ada tahapan tahapan yang belum tuntas," kata Khayam. Karena saat ini pelaku industri farmasi pun masih menghadapi banyak kendala, satu diantaranya terkait uji klinis.

"Ini yang kita inginkan sampai ke tahapan kelayakan ekonomi hingga uji klinisnya," jelas Khayam. Executive Director Dexa Laboratories of Biomolecular Sciences (DLBS) Raymond R Tjandrawinata mengaku bahwa pihaknya telah mencari cara untuk mengatasi impor bahan baku obat. "Kami berpikir bagaimana ketahanan bangsa ini menggunakan bahan baku yang berasal dari biodiversitas alam Indonesia," ujar Raymond.

Oleh karena itu, sejak beberapa tahun lalu Dexa Medica pun secara mandiri mendirikan laboratorium sendiri serta melakukan berbagai riset untuk menemukan bahan baku lokal yang cocok untuk produk mereka. "Nah untuk itulah, sejak tahun 2005 kami sudah mendirikan suatu laboratorium dan juga aneka riset yang kami lakukan di Dexa medical untuk mencari bahan baku dari dalam negeri biodiversitas alam yaang bisa digunakan sebagai obat asli alam Indonesia," kata Raymond. Pihaknya pun mencoba mencari tanaman yang dianggap memiliki keunggulan pada tiap daerah dan menggunakan pharmacology molecular untuk menghasilkan OMAI berupa fitofarmaka.

Raymond pun berharap seluruh fasilitas kesehatan di Indonesia mau beralih menggunakan OMAI. Meskipun saat ini OMAI masih menjadi obat pelengkap dari obat obatan kimia. "Kami menggunakan pharmacology molecular dan akhirnya kami mendapatkan obat obat OMAI berupa fitofarmaka yang sudah kami produksi. Nah ini semoga digunakan di semua klinik fasilitas kesehatan di Indonesia," pungkas Raymond.

herbal, kesehatan, lainnya, obat kimia, obat modern asli indonesia (omai)

Post navigation

Previous: Hyundai Pasang Garansi 8 Tahun buat Ioniq & SUV Kona Electric
Next: Hanya Rp 95 Ribu AirAsia Indonesia Tawarkan Rapid Test Terjangkau

Related Posts

Cabut Gigi

Cabut Gigi – Maksud, Jenis, dan Langkah-Langkahnya

August 11, 2023August 14, 2023 admin

Cara Mengatasi Cegukan pada Bayi setelah Menyusui

May 21, 2023May 21, 2023 admin

Gejala Gula Darah Tinggi Dan Cara Pencegahannya Agar Penyakit Tidak Semakin Parah

March 26, 2023March 28, 2023 admin

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Karcher Store Kalingga : Solusi Terbaik Service Mesin Karcher Anda
  • Tab A7 Lite Gray: Tablet Desain Ramping Dibawa Kemanapun
  • Menyelami Kelezatan Kuliner Jakarta: Petualangan Rasa yang Menggoda
  • Cabut Gigi – Maksud, Jenis, dan Langkah-Langkahnya
  • Ingin Tampil Maksimal? Pertimbangkan 3 Kalung Berlian Berbeda Berikut Ini

Archives

Categories

ulasankini usahakini wartadigital wisatakini sehat asikinfo berbakat makanan bukti harian terakurat kabarkini infokini infobaru mobil pokokinfo pintar review berpengalaman sukses ahlireview palingahli subuh cerita pekan cermat dasar gadget fatwa jejak kabar kamunanya kisah klikinfo maju narasi terahli bisnis palingbaru fashion merdeka reviewbaru infohot digital petunjuk sinar minggu tabloidonline pengetahuan trik tips silamviral trending Fyp kekinian exploredunia exploreindo infokini like tampangkini majalahviral photography likesinfo viralpost indonesia model cute style foryou fashion beritahot beauty happy nature viraldunia coretan photooftheday funny likesforlike repost beautiful usahaviral lifestyle gayahidup gadget ulasankini trend fakta gadgetviral hidupsehat kabaroke liputanku bisnis nusantara baca palinghits share review asik Tipsviral kisahviral catatankini jurnalbaru habarkini tulisanviral coretanpagi koranviral ulasanbaru jejakdigital bisnis coretansemangat wisatakuliner akurat hobi berakatabaik berkatguru majalahbisnis cerdas ceritamalam khusus halo harapan harian hariankepo karya beritabaru infoviral canggih layak link majalahpedia buming berpikir selamatpagi berbakat malam okekata sukses rajakata rajin serbu simak tanpabatas terbaik terbuming terkini ternama topikbaru tulisanmalam waktuinfo reviewer islam money dapur tanya order tekno usaha pedia trend tech fyp viral jurnal pelik logi sehat craft habar style link double pandai review bitcoin penguin zonabisnis stres vip jawa travel new mas news raja portal ygy report bank blog gombal digital zonausaha rahmat neon buku case kata berny anwar computer media best indo urusan forum baru pesona blogger wiki daya komunikasi hotel viral multi drakor valid wikipedia john tips paper mediabaru tabloid rantau broken tetede menkata mymedia inden cepatsehat daddy fashion berita zonabiru resep lawatek serbu gaya top ners adventure tiket abadi moslem bisnis otomotif elektrik ayohijab legit trendy thema insto peace kutai driving hiper goal hero reviewer manis ukay rider batam cara waktu jaga artikel penulis terkini entri teknokini detroit trending setup blogasik cahaya kamera fashion life babakbaru sushi mega alto red babon jurnalfyp trendkini stasion infokini inijalanku hosting diary kabarburung sendu muslimah links energy tv tega gayaterkini blogfashion nanas cheat catering baruviral sentraliklan bangunusaha debat jalanjalan

Copyright All Rights Reserved | Theme: BlockWP by Candid Themes.