Para penggemar UFC dibuat penasaran oleh pihak penyelenggara terkait munculnya opsi 'Fight Island'. Fight Island dapat diartikan sebagai salah satu lokasi yang bersifat kondisional untuk perhelatan pertarungan UFC. Pihak UFC sendiri sejauh ini memang belum memberitahukan kepada publik lokasi tepatnya Fight Island tersebut.
Dilansir , Dana White selaku Presiden UFC telah mengungkapkan pihaknya akan merilis informasi penting masalah tersebut pada minggu depan. Pihak UFC menganggap pulau itu akan menjadi tempat bertanding bagi para petarung internasional yang tidak bisa berlaga di Amerika Serikat. Opsi Fight Island tersebut muncul mengingat jika UFC hanya menggelar petarung yang berasal dari Amerika Serikat tentu akan menjadi kerugian.
Mengingat sebagian petarung UFC justru berasal dari luar Amerika Serikat. Padahal banyak petarung UFC yang berasala dari negara seperti Brasil, Inggris, dan Rusia. Bahkan, Khabib Nurmagomedov selaku juara UFC kelas ringan tinggal di Dagestan, Rusia.
Dalam sumber yang sama, Dana White disebut pernah menyampaikan bahwa lokasi Fight Island tersebut masih dalam tahap pengerjaan. Rencananya tanggal 11 Juli, lokasi Fight Island tersebut sudah bisa digunakan dan menggelar pertarungan perdana. Hanya saja, Dana White mengaku cukup khawatir jika gambaran nyata tempat yang menjadi Fight Island tersebut diluar ekspetasi publik.
"Ekspetasi orang tentang Fight Island, tentu aku sangat khawatir itu akan mengaburkan realitas sesungguhnya tempat tersebut," ujar Dana White kepada TMZ Sports . "Para petarung dipastikan tidak akan berjalan berbaris dengan obor di sampingnya," lanjutnya. "Saya juga tidak akan duduk di tempat khusus untuk mengawai permainan Octagon dan menonton pertarungan," tegasnya.
Lebih lanjut, Dana White membeberkan bahwa salah satu fasilitas yang ada nantinya akan membuat mata penggemar terlihat makin antuasias. Dana White menjelaskan akan ada arena arena kecil yang sangat keren. Para petarung juga memiliki ruang secara pribadi untuk tetap berlatih.