Valentino Rossi menegaskan bahwa dirinya tetap akan membalap di kelas premier MotoGP tahun depan. Keputusan yang diambil oleh Valentino Rossi itu membuat dirinya memiliki peluang besar tampil di Indonesia, tepatnya di MotoGP 2021. Seperti yang diketahui, Indonesia dipercaya untuk menggelar MotoGP 2021 di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Bahkan pihak Dorna selaku promotor penyelenggara telah menandatangani perjanjian untuk durasi lima tahun kedepan. Valentino Rossi sendiri mengutarakan keinginannya untuk tetap mengaspal di MotoGP 2021 pada sesi konfrensi pers sebelum sesi latihan bebas FP1 MotoGP Styria. "Saa tahu bahwa kecelakaan di pekan lalu merupakan risiko bagi kami (para pembalap) dan saya rasa wajar," tukas Valentino Rossi seperti yang dikutip dari laman .
"Namun saya tidak memiliki pikiran untuk merubah keputusan saya, saya ingin tetap membalap di tahun depan," tegas rider pemilik angka 46 itu. Pernyataan sekilas Rossi tersebut cukup menegaskan bahwa sang rider tak akan gantung sepatu tanpa alasan terentu. Bukan menjadi rahasia kembali jika kontraknya dnegan tim Monster Energy Yamaha akan rampung di tahun ini.
Kendati demikian, bukan Valentino Rossi namanya jika tak memiliki tim yang berkeinginan menggunakan jasanya. Tim satelit Yamaha Petronas SRT menjadi yang terdepan untuk menggunakan jasa rider 41 tahun itu. Meski kedua belah pihak belum memberikan pengumuman resmi, Namun suatu momen Rossi telah menyebut bahwa 99 persen dirinya akan berbaju perang tim asal Malaysia itu.
Selain itu, pernyataan Rossi tetap ingin membalap di musimd epan menjadi kabar bahagia bagi pendukung setia VR46 itu Mengingat di tahun depan, MotoGP akan singgah di Tanaha AIr dan dipercaya menggelar satu di antara serinya. Lebih lanjut, pembangunan Sirkuit Mandalika kali ini telah sampai tahapan 40 persen.
Hal itu dijelaskan langsung oleh Gubernur NTB, Zulkieflimansyah. "Sirkuit Mandalika sedang dalam proses konstruksi, 40% struktur sudah selesai," kata Zulkieflimansyah seperti yang dikutip dari laman . Seperti yang diketahui bersama, Dorna Sports telah menandatangani kesepakatan untuk menyelenggarakan balapan di Mandalika nanti dalam kurun waktu lima tahun.
Dan diharapkan sendiri dari pihak promotor, bahwa Sirkuit Mandalika akan selesai dibangun pada tahun 2021 nanti. Lebih lanjut, Gubernur NTB itu juga mendukung penuh bahwa Sirkuit Mandalika akan digunakan sebagai satu di antara veneu penyelenggaraan MotoGP tahun depan. Mengingat berbagai aspek akan ikut terkena dampak positif atas keberlangsungan MotoGP di Indonesia.
“Kami tentu akan mendapatkan keuntungan dari segi pertumbuhan ekonomi, serta memulai kembali industri pariwisata setelah pandemi,” tambah gubernur. Sebagai sebuah atraksi pariwisata, penyelenggaraan MotoGP di The Mandalika mampu menghasilkan efek berganda yang besar antara lain penciptaan lapangan kerja Selain itu, dipandang dari sudut pandang pariwisata, tentu kejuaraan dunia MotoGP di Indonesia dapat dijadikan sebagai pemasukan bagi finansial negara.